SOPPENG - Bagian Pengadaan Barang dan Jasa Setda (Barjas) Kabupaten Soppeng melaksanakan kegiatan monitoring dan evaluasi pengadaan barang dan jasa di ruang pola kantor Bupati Soppeng.
Dengan mengusung tema "Optimalisasi Pengadaan Barang dan Jasa dalam Rangka Percepatan Penyerapan Anggaran Tahun Anggaran 2024".
Kepala bagian pengadaan barang dan jasa, Muhammad Ikhsan menjelaskan pelaksanaan tugas dan fungsi berdasarkan peraturan Bupati Soppeng Nomor 20 Tahun 2023.
Dalam laporannya, bagian pengadaan barang dan jasa telah melakukan pengelolaan pengadaan barang dan jasa melalui metode E-seleksi 9 (paket) dengan capaian realisasi E-Purchasing Katalog lokal mencapai 92,9 M.
“Fungsi pengelolaan layanan pengadaan secara elektronik juga telah mencapai 100% per 31 Maret 2024, menjadikan Soppeng salah satu kabupaten tercepat di Sulawesi Selatan,” ucapnya.
Selain itu, kegiatan ini juga melibatkan fungsi pembinaan sumber daya manusia dan kelembagaan pengadaan barang dan jasa, serta pelaksanaan pendampingan, konsultasi, dan bimbingan teknis.
Sementara Wakil Bupati Soppeng, Lutfi Halide dalam sambutannya menekankan, pentingnya pemahaman terkait sistem tata kelola dan peraturan pengadaan barang dan jasa.
“Mendorong kebijakan pro poor, pro job, dan pro growth untuk mempercepat pelaksanaan pengadaan barang dan jasa,” jelas Lutfi Halide.
Lutfi juga meminta kepada tim P3DN (Program Peningkatan Penggunaan Produk Dalam Negeri) Kabupaten Soppeng untuk lebih mendorong pelaku UMK-K yang ada di Kabupaten Soppeng untuk lebih berpartisipasi dalam penggunaan Katalog Elektronik Lokal.
"Tentunya dengan berkolaborasi dengan Tim Pengelola Katalog Elektronik Lokal Kabupaten Soppeng, dengan berdasar kepada Surat Edaran Bupati Soppeng Nomor 100.3.4.3.2/339/BPBJ tentang Implementasi Peningkatan Penggunaan Produk Dalam Negeri dan Produk Usaha Mikro, Usaha Kecil dan Koperasi di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Soppeng Tahun Anggaran 2024," ungkapnya.
"Saya berharap kepada para PPK (Pejabat Pembuat Komitmen) yang hadir dapat mengikuti acara sampai selesai sehingga monev ini dapat memberikan gambaran sampai dimana perkembangan pengadaan barang/jasa yang telah dilaksanakan," tutup dia.