KLIKTERKINI.COM, SOPPENG - Kekayaan pejabat penyelenggara negara mengalami kenaikan selama pandemi Covid-19.
Kenaikan harta para pejabat itu diketahui setelah KPK melakukan analisis terhadap Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) selama setahun terakhir.
Berdasarkan catatan Komisi Pemberantasan Korupsi, jumlah pejabat negara yang hartanya mengalami kenaikan mencapai 70,3 persen.
Dari informasi yang berhasil dihimpun, kekayaan Bupati Soppeng, HA Kaswadi Razak dari tahun 2019 hingga 2020 mengalami kenaikan sebesar Rp1.471.468.865 selama pandemi Covid-19.
Berdasarkan laporan LHKPN 31 Desember 2019 di situs elhkpn.kpk.go.id, harta kekayaan Kaswadi Razak senilai Rp8.366.696.000 merupakan harta tanah dan bangunan.
Alat transportasi dan mesin senilai Rp1.337.500.000. Harta bergerak lainnya Rp205.000.000. Kas dan setara kas Rp840.836.222.
Dan harta lainnya Rp611.455.000, dimana total jumlah kekayaan Kaswadi di tahun 2019 sebanyak Rp11.361.487.222 atau sekitar Rp11,3 Miliar.
Sedangkan di tahun 2020, harta tanah dan bangunan milik Kaswadi Razak senilai Rp9.585.200.000. Dibandingkan dengan 2019, hartanya naik sebanyak 14,56 persen.
Alat transportasi mesin Rp1.546.189.040. Dibandingkan tahun 2019 naik 15,60 persen. Harta bergerak lainnya Rp410.000.000.
Sementara kas dan setara kas Rp680.112.047. Harta lainnya Rp611.455.000. Dimana total jumlah kekayaan Kaswadi di tahun 2020 sebanyak Rp12.832.956.087 atau sekitar Rp12,8 Miliar. (Adv)