KLIKTERKINI.COM, SOPPENG — Kejadian bom bunuh diri di Gereja Katedral, Jl Kajaolalido, Kecamatan Ujung Pandang, Makassar, Minggu (28/3/21) sekitar pukul 10.20 WITA, yang mengakibatkan sedikitnya 14 korban luka-luka mendapat kecaman dari berbagi pihak.
Bupati Soppeng, HA Kaswadi Razak saat ditemui di Rujab Bupati Soppeng mengutuk keras pelaku bom bunuh diri. Kata Kaswadi, bangsa kita ini khususnya umat Islam tidak menginginkan hal seperti itu.
“Ini suatu hal yang membuat kita prihatin dan sekaligus waspada apalagi di Soppeng ini juga sangat rawan,” ucap Kaswadi.
Untuk mengantisipasi hal tersebut, Mantan Ketua DPRD Soppeng ini nantinya akan melakukan rapat secepatnya. “Insya Allah nanti saya akan rapat secepatnya,” sambungnya.
Kaswadi juga mengungkapkan bahwa di Kabupaten Soppeng sangat rawan dimasuki. Apalagi beberapa kasus juga sudah pernah terjadi bahwa Soppeng ingin dijadikan batu loncatan untuk bisa masuk ke Makassar.
“Dulu pernah ada isu Soppeng dijadikan musuh kedua dan pernah juga diperbatasan ditemukan. Itu semuanya mengarah ke Soppeng,” katanya.
“Artinya potensi ada. Olehnya itu, saya meminta terus waspada. Kita harus saling bersinergi karena keselamatan masyarakat adalah segala-galanya,” tandasnya.
