RAKYATWAJO.COM -- Konsep pemerataan benar-benar menjadi pedoman Calon Bupati Wajo, dr Baso Rahmanuddin-Anwar Sadat (BARAKKA) dalam mewujudkan Wajo makin baik dan makin maju menuju Wajo luar biasa. Beragam inovasi program telah dirancang dan siap diimplementasikan.
Teranyar, pasangan nomor urut 2 itu siap membangun usaha disektor pertanian. Untuk menjamin ketersediaan pupuk di desa-desa, pasangan birokrat-politisi itu akan membuat pengecer pupuk di setiap desa.
"Jadi tidak ada lagi desa kekurangan pupuk. Karena satu pengecer melayani satu desa," kata Calon Bupati Wajo, dr Baso Rahmanuddin.
DBR, sapaan akrab dr Baso mengatakan, sektor pertanian menjadi salah satu program utamanya. Bila nanti dia terpilih menjadi Bupati Wajo setiap desa akan ada koprasi tani dan nelayan yang menjual pupuk murah bersubsidi dari pemerintah.
"Jadi petani tidak usah lagi ke kota untuk beli pupuk bersubsidi. Perintah akan menyediakan pupuk bersubsidi saat petani membutuhkan,"tegasnya.
Gagas BARAKKA menyediakan pupuk bersubsidi pun diapresiasi masyarakat. Terbukti, setiap kampanye idiologis BARAKKA program pupuk bersubsidi dan membuat satu pengecer satu desa selalu ditunggu masyarakat.
Ake salah satunya warga Desa Pallawarukka, Kecamatan Pammana mengatakan, pupuk menjadi barang yang sangat berharga bagi petani sepertinya. Tapi terkadang pupuk sangat susah didapat.
"Makanya saya tertarik dengan program satu pengecer satu desa. Kita tidak perlu lagi jauh beli ke ibu kota kabupaten. Apalagi kalau disubsidi lagi itu sangat membantu petani,"tegasnya.(*)